时间:2025-05-25 11:22:08 来源:网络整理 编辑:百科
JAKARTA, DISWAY.ID --Melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas), Pemerintah secara resmi telah menaikka quickq安装包
JAKARTA,quickq安装包 DISWAY.ID --Melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas), Pemerintah secara resmi telah menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) dari Rp 6.000 per-kilogram menjadi Rp 6.500 per-kilogram gabah kering panen di tingkat petani pada 15 Januari 2025 nanti.
Menanggapi kenaikan ini, Pengamat Pertanian Khudori juga turut menyampaikan apresiasinya terhadap keputusan Pemerintah tersebut.
Menurutnya, menaikkan HPP patut diapresiasi di saat ongkos produksi padi mengalami kenaikan.
BACA JUGA:Dasco Ungkap Kronologi Mobil RI 36 Dikawal Patwal Arogan: Tak Ada Raffi Ahmad, Hanya Membawa Berkas
BACA JUGA:Mendikdasmen Pastikan Kasus Siswa SD Medan Nunggak SPP dan Dihukum Duduk di Lantai Selesai
"Kenaikan HPP gabah kering panen (GKP) dan gabah kering giling (GKG) antara 8,3 persen hingga 10,8 persen adalah langkah untuk menjaga agar petani tetap mendapatkan insentif ekonomi yang memadai. Langkah ini sekaligus sebagai wujud upaya untuk menjaga kegairahan petani dalam mengusahakan padi," ujar Khudori dalam keterangan resmi yang diterima oleh Disway pada Senin 13 Januari 2025.
Selain itu, Khudori menilai bahwa kenaikan HPP gabah dan beras pengadaan BULOG tanpa disertai kenaikan harga eceran tertinggi (HET) beras (medium dan premium) bisa dibaca sebagai cara pemerintah untuk memberi peluang kepada BULOG memaksimalkan pengadaan gabah/beras dari produksi domestik.
"Produksi beras diperkirakan melimpah pada Maret-Mei nanti. Bahkan bisa sampai Juni. Ini periode terbaik bagi BULOG menyerap gabah/beras," jelasnya.
Menurut Khudori, alasan dibalik langkah Pemerintah ini sepertinya ini tidak bisa dilepaskan dari tekad pemerintah yang tidak akan mengimpor beras tahun ini.
BACA JUGA:Dilantik Jadi Stafsus Komdigi, Raline Shah Bakal Buat Program Digital yang Fokus untuk Anak dan Ibu
BACA JUGA:Sekeluarga Tertimbun Longsor di Kota Batam, 3 Orang Tewas
Menurutnya, jika penyerapan gabah/beras BULOG dinilai memadai, boleh jadi, pada saat itulah pemerintah akan memberlakukan HET beras yang baru.
"Ini berarti tidak akan ada penugasan impor beras kepada BULOG seperti dua tahun terakhir. Tahun 2023 impor beras BULOG mencapai 3,06 juta ton dan tahun 2024 mencapai sekitar 3,5 juta ton. Karena tidak ada impor, BULOG harus memaksimalkan penyerapan produksi domestik," jelas Khudori.
Sementara itu, gabah kering panen di penggilingan naik dari Rp 6.100 per-kilogram menjadi Rp 6.700 per-kilogram.
4 Oknum Polisi Disidang Etik, AKP hingga Brigadir Didemosi Terkait Dugaan Pemerasan Penonton DWP2025-05-25 11:19
Kerahkan 665 Personel, Pemkot Jaksel Keruk Lumpur Waduk Lebak Bulus untuk Tangani Banjir2025-05-25 10:57
2025年qs艺术设计大学排名汇总!2025-05-25 10:46
2025世界插画专业大学排名2025-05-25 10:16
Draft RKUHAP: Pasal Penghinaan Presiden Bisa Diselesaikan Lewat Restorative Justice2025-05-25 10:02
2025工业设计专业世界大学排名2025-05-25 09:54
4 Lokasi Perayaan Cap Go Meh di Jakarta dan Sekitarnya2025-05-25 09:46
Pemprov DKI Siap Ciptakan 500 Ribu Lapangan Kerja bagi Lulusan SMA dan Sarjana2025-05-25 09:15
Direksi Titipan Biang Kerok? Pramono Anung akan Bongkar Habis Manajemen Bobrok Bank DKI2025-05-25 09:01
2025世界插画专业大学排名2025-05-25 08:39
Kabar Baik Nih untuk Dosen, Mendiktisaintek Sebut Tukin Disetujui Kemenkeu2025-05-25 10:45
10 Pantai Terpopuler di Dunia versi Google Trends dan TikTok2025-05-25 10:44
2025法国设计学院排名2025-05-25 10:36
Luncurkan GoZero2025-05-25 10:09
Sistem Harga di Jepang Akan Bikin Turis Bayar Lebih Mahal dari Warlok2025-05-25 09:34
Perkuat Solidaritas Kemanusiaan Palestina, Menag RI Buka Baznas International Forum 20242025-05-25 09:23
Nvidia Dikabarkan Mau Bangun Pusat Riset dan Pengembangan di China2025-05-25 09:21
Panas! Ruhut Semprot Pendukung Anies: Udah Gagal Pikir, Masih Ngebacot Marah2025-05-25 09:12
30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris2025-05-25 08:42
IVENDO Pilih Ketua Baru dan Rumuskan Arah Strategis Organisasi2025-05-25 08:38