9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

Jakarta,quickq加速器官方网站 CNN Indonesia--

Ketika musim hujan, kegiatan pendakian gunung menjadi lebih menantang. Perlu persiapan lebih matang untuk mendaki gunungsaat musim hujan.

Trek yang dilalui para pendaki saat musim hujan biasanya menjadi lebih licin. Selain itu, wilayah gunung akan memiliki tingkat kelembapan yang tinggi.

9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

Yang terpenting dari aktivitas mendaki gunung tentu saja keamanan dan keselamatan pendaki. Oleh karena itu, perlengkapan pendakian wajib diperhatikan.

9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

ADVERTISEMENT

9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Pendaki Wanita Lilie dan Elsa Meninggal Dunia di Puncak Carstensz
  • Patut Diwaspadai Para Pendaki, Apa Itu Acute Mountain Sickness?
  • Mendaki Gunung Ketika Musim Hujan, Amankah?

1. Bawa jas hujan berkualitas

Pakai jas hujan yang ringan punya berbagai fitur yang membantu mencegah air masuk ke dalam jaket dan membuat tubuh tetap nyaman. Jas hujan berkualitas bisa tetap kering kendati hujan lebat, karena tahan air. .

2. Pakai sepatu dan kaos kaki yang sesuai di medan basah

Pakai sepatu seperti boots atau trail ketika mendaki di medan basah. Boots menjaga kaki tetap kering, tapi cepat basah apabila melewati jalur yang banyak genangan.

Sepatu trail lebih cepat kering dan lebih nyaman dipakai untuk hiking. Namun, saat menghadapi medan berbatu atau kondisi yang sangat dingin, sepatu boots bisa lebih cocok digunakan.

3. Pilih tujuan dan jalur pendakian yang tepat

Apabila mendaki ketika musim hujan, pilih jalur yang lebih aman. Hindari jalur yang berisiko seperti yang memiliki sungai atau anak sungai yang mudah meluap.

Pendaki harus memastikan membaca peta dan informasi jalur sebelum memulai perjalanan, guna membantu mengetahui jalur lebih aman dan nyaman di tengah guyuran hujan.

4. Lindungi tas carrier dari air hujan

Pakai tas carrier dengan bahan tahan air supaya barang-barang di dalamnya tetap kering. Pakai mantel tas ketika cuaca hujan deras atau hujan terus-menerus. Pendaki tak perlu khawatir barang-barang penting atau alat elektronik basah apabila memakai tas tahan air.

5. Kenakan pakaian yang sesuai dengan cuaca basah

Kenakan pakaian dengan sistem layer atau berlapis yang tepat, karena sangat penting untuk kenyaman selama mendaki di cuaca basah. Pakaian yang sesuai bisa tetap kering dan hangat walaupun hujan terus mengguyur.

Pastikan pendaki mengenakan pakaian tahan air dan mudah mengering dan juga nyaman digunakan dalam segala kondisi cuaca.

6. Membawa makanan yang tepat

Tubuh biasanya lebih cepat lelah ketika mendaki saat musim hujan. Pilih makanan berkalori tinggi. Bawa makanan ringan yang bisa dimakan tanpa perlu memasak akan bisa membantu.

Bawa juga makanan yang mudah disiapkan dalam kondisi basah. Makanan yang hangat biasanya nikmat disantap di kala hujan.

7. Pakai topi rimba atau jaket berpenutup kepala

Pakai topi rimba untuk mencegah air mengalir ke wajah. Perjalanan mendaki gunung bisa terganggu jika air mengalir ke wajah dan mata. Jika memakai jaket berpenutup kepala, pilih jaket dengan penutup kelapa yang kaki, tapi tak bikin kamu sesak.

8. Membawa tenda yang sesuai dengan cuaca basah

Bawa tenda yang mudah dipasang meski dalam kondisi hujan. Tenda tiga musim yang tahan air dan lantainya tetap kering walau hujan bisa jadi pilihan terbaik bagi pendaki. Tenda yang bisa melindungi dari cuaca buruk sangat penting bagi pendaki.

9. Memilih lokasi yang tepat saat mendirikan tenda

Pilih lokasi yang tepat saat mendirikan tenda ketika cuaca basah sedang berlangsung. Pemilihan lokasi sangat penting demi menghindari genangan air. Jangan dirikan tenda dekat sungai atau danau, yang airnya bisa meluap ketika hujan.

Dirikan tenda dnegan cepat dan efisien, agar berguna jika turun hujan lebat dan mesti segera berlindung.