Fatal, Pesawat Maskapai Pakistan Mendarat di Landasan Pacu yang Salah
Kurang dari tiga minggu setelah larangan terbang selama empat tahun di Eropa dicabut, Pakistan International Airlines (PIA) kembali menjadi berita setelah salah satu penerbanganmereka mendarat di landasan pacu yang salah.
Insiden itu terjadi pada 17 Januari 2025, ketika penerbangan PK150 Pakistan International Airlines mengoperasikan layanan rute terjadwal dari Dammam (DMM) ke Multan (MUX), tetapi dialihkan ke Lahore (LHE) karena jarak pandang yang buruk.
Kondisi di Bandara Internasional Allama Iqbal tidak lebih baik, dengan kabut yang membatasi jarak pandang hingga 600 meter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Meskipun pilot mendarat dengan selamat dan keluar dari landasan pacu, baik kapten maupun kopilot dilarang terbang sambil menunggu penyelidikan.
Ini bukan pertama kalinya pilot mendarat di landasan pacu yang salah, dan kemungkinan besar tidak akan menjadi yang terakhir. Lalu, bagaimana ini bisa terjadi?
Seperti dilansir Gatechecked, Airbus A320 seharusnya menyetel frekuensi dan jalur yang benar secara otomatis saat landasan pacu pendaratan dimasuki. Tentu saja, pilot selalu disarankan untuk memeriksa apakah frekuensi localizer telah ditarik.
Meskipun saya tidak paham tentang persyaratan untuk melakukan pendaratan otomatis, saya heran pilot tetap mendarat meskipun lampu landasan pacu tidak menyala.
Dengan asumsi landasan pacu yang dimasuki salah, bukankah kedua pilot harus memeriksa ulang data yang dimasukkan? Otoritas Penerbangan Sipil Pakistan juga akan menyelidiki peristiwa ini.
Insiden ini terjadi pada saat yang paling buruk karena maskapai tersebut telah mendapat izin kembali untuk memulai penerbangan ke Eropa pada tanggal 29 November 2024.
Seminggu yang lalu, PIA juga menjadi sorotan media karena iklan yang dianggap tidak sensitif dalam mempromosikan penerbangan ke Prancis.
(aur/wiw)-
Pramugari Ungkap Penyebab di Dalam Pesawat Terasa Sangat DinginUrusan Inovasi dan Visioner, Profesor di IMD Nobatkan BYD Ungguli TeslaFOTO: Kala Para Vitiligan Rayakan KeberagamanOgah Jemawa Meski Diusulkan jadi Pj Gubernur Pengganti Anies, Kasetpres: Ya Masih BiasaHadiri Rapim TNIKPK Bantah Adu Cepat dengan Polda Metro Jaya Usut Kasus Syahrul Yasin LimpoNaik! Hasil Jasa Asuransi TUGU Tembus Rp228 Miliar Usai Terapkan PSAK 117Kota di Sisilia Larang Jual Suvenir Berbau MafiaAndi Arief Tak Pernah Pakai Narkoba, Kata Ferdinand HutahaeanAlasan Polda Metro Belum Cekal Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL
下一篇:Lagi, Artis Terciduk Pakai Narkoba
- ·Waduh! Ketua KONI Dipanggil KPK
- ·Geledah Rumah Tersangka BTS Sadikin Rusli, Kejagung Temukan Bukti Elektronik
- ·Yenny Wahid dan Brikade Gus Dur Dukung Ganjar
- ·Bercinta Ditolak Sabit Bertindak, Kakek di Ngawi Bacok Istri Lalu Bunuh Diri
- ·FOTO: Warisan Budaya di Aleppo Terancam di Tengah Serbuan Pemberontak
- ·Tantangan Dito Mahendra Dijawab Bareskrim: Ingin Buka
- ·Alasan Polda Metro Belum Cekal Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL
- ·Setyanto Hantoro Mundur sebagai Komisaris Utama INET
- ·Ini Sejumlah Alasan Bharada E Tidak Dipecat dari Polri
- ·Polisi Periksa 17 Saksi Terkait Kasus Penyebaran Hoax Rocky Gerung
- ·Naik! Hasil Jasa Asuransi TUGU Tembus Rp228 Miliar Usai Terapkan PSAK 117
- ·Diklaim Ramah Lingkungan, Empat Sekolah di Jakarta Disulap Berkonsep Net Zero Carbon
- ·Terkontaminasi Salmonella, 500 Kuintal Produk Makanan Kucing Ditarik
- ·FOTO: Kala Para Vitiligan Rayakan Keberagaman
- ·Bos One Global Capital Ajak Calon Investor Waspadai Berinvestasi di Luar Negeri
- ·Jumat Keramat Ferdy Sambo: Resmi Dipecat dari Polri dan Sang Istri Putri Candrawathi Ditahan
- ·CEO JPMorgan Jamie Dimon Sebut Pasar Obligasi Terancam Kondisi Utang Nasional AS
- ·Asia Tenggara & Asia Selatan, Destinasi Investasi Menjanjikan di 2024
- ·Polri Pecat Ferdy Sambo, Sekum PP Muhammadiyah: Keputusan yang Sangat Tepat dan Adil
- ·Tantangan Dito Mahendra Dijawab Bareskrim: Ingin Buka
- ·Prediksi Tren Wisata 2025, Apa Saja yang Bakal Disukai Wisatawan?
- ·Pramugari Ingatkan Penumpang Tak Lepas Alas Kaki di Pesawat, Kenapa?
- ·Kementan Dorong Produktivitas Pertanian dan Pemulihan Ekonomi dengan Program Jalan Usaha Tani
- ·Mengenal Kanker Kelenjar Ludah, Penyebab, dan Gejalanya
- ·Ratna Sarumpaet Juga Nyoblos
- ·Mohon Maaf Para Haters, Anies Baswedan Dinobatkan Sebagai Best Regional Leader
- ·Dasco Sindir Kader Gerindra yang Tinggalkan Partai: Jangan Kecil Hati!
- ·Diklaim Ramah Lingkungan, Empat Sekolah di Jakarta Disulap Berkonsep Net Zero Carbon
- ·Alhamdulillah, Pak Anies Baswedan Sampaikan Kabar Gembira
- ·Mengenal Kanker Kelenjar Ludah, Penyebab, dan Gejalanya
- ·Sepakat! Bersama MBI, BP2MI Lawan Mafia Pekerja Migran Ilegal
- ·'No Sugar Diet', Benarkah Tak Boleh Ada Gula Sama Sekali?
- ·FOTO: Kala Para Vitiligan Rayakan Keberagaman
- ·Maskapai Ini Bikin Anak 14 Tahun Telantar Sendirian di Negara Berbeda
- ·Perkuat Manajemen Risiko, PLN Sukses Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level
- ·APBN Tak Cukup, TP Rachmat Bantu Negara Sediakan Hunian Rakyat