会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!!

Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!

时间:2025-05-31 21:35:02 来源:quickq官网手机版下载 作者:热点 阅读:540次

JAKARTA,quickq官网下载安装 DISWAY.ID- Ahli Hukum Pidana Universitas Bina Nusantara (Binus), Ahmad Sofian menyoroti maraknya perkara makelar kasus yang belakangan mencuat di lembaga peradilan Indonesia.

Mulai dari Sekretaris MA, Nurhadi hingga perkara suap putusan bebas Ronald Tannur yang melibatkan mantan pejabat MA, Zarof Ricar pun kian mencoreng citra lembaga peradilan di mata masyarakat.

Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!

Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!

BACA JUGA:Putusan Sengketa Merek Dinilai Janggal, Ketum PITI Laporkan Oknum Hakim PN Jakpus ke Komisi Yudisial

Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!

BACA JUGA:Kejagung Kebut Berkas Perkara Zarof Ricar dalam Kasus Suap Ronald Tannur

Banyak Markus Gentayangan, MA Harus Bersihkan Penyamun di Gedung Pengadilan!

Menurut Ahmad Sofian, MA sebagai lembaga hukum tertinggi di Indonesia harus berbenah diri demi mengembalikan marwah pengadilan.

"Kondisi pengadilan kita sudah sangat kritis, diperlukan sosok ketua MA yang tegas, rajin sidak ke daerah, mengecek kembali hakim hakim yang buruk reputasinya karena sering menerima suap dan gratifikasi," kata Ahmad Sofian saat dihubungi, Senin, 3 Februari 2025.

Sofian bahkan menyebut ada praktik koruptif yang masif terjadi di lingkungan pengadilan. Oleh karenanya, upaya bersih-bersih ruang peradilan pun bakal menjadi jalan terjal yang harus dilalui.

"Ini bukan pekerjaan mudah, karena harus membersihkan para "penyamun" yang berkeliaran di gedung pengadilan," tegas dia.

Demi mengoptimalkan upaya itu, Sofian menyebut penanaman integritas jadi modal utama agar lembaga peradilan tanah air bersih dari makelar kasus.

BACA JUGA:Kejagung Blokir Rekening Zarof Ricar

"Yang bisa membersihkan hakim hakim kita adalah hakim itu sendiri. Karena itu MA sebagai benteng tertinggi ya harusnya diisi oleh orang orang yang bersih," ucapnya.

Komitmen bersih-bersih peradilan ini juga harus sejalan dengan agenda pemerintah dan DPR maupun Komisi Yudisial yang punya wewenang untuk memilih para calon hakim.

"Jika ternyata KY, MA, DPR-RI salah memilih hakim agung, sudah dipastikan pembenahan sistem peradilan kita akan gagal," tukas dia.

Mafia Peradilan Gentayangan di MA

Dari sekelumit problem makelar kasus di Indonesia, belakangan mencuat kabar tak sedap terkait penanganan perkara di MA.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • Prabowo Resmi Tetapkan 27 November 2024 Sebagai Hari Libur Nasional
  • 墨尔本皇家理工大学设计专业排名详情
  • 艺术生出国读研需要哪些条件?
  • 墨尔本皇家理工大学设计专业排名详情
  • Sudah 3 Harimau Mati di Medan Zoo, Selanjutnya Apa?
  • Resep Kolak Tanpa Santan, Tetap Nikmat dan Lebih Sehat
  • 米兰理工大学是一个怎样的存在?
  • Bacaleg DPR RI Belum Ada yang Mendaftar, KPU: Parpol Tingkat Nasional Masih Lengkapi Persyaratan
推荐内容
  • Dengar MUI Mau Bikin Tim Buzzer Buat Jagain Anies, Eks Staf Ahok Ungkit Hibah Rp10,6 M
  • 意大利音乐留学申请条件及流程详解
  • 墨尔本大学艺术类专业介绍
  • Bursa Asia Kompak Menguat, Investor Soroti Batalnya Penerapan Tarif AS
  • 5 Cara Menghilangkan Earworms, Saat Lagu Terngiang di Kepala
  • Pelaku Penipuan Tiket Coldplay Suami Istri, Begini Kronologinya