您的当前位置:首页 > 综合 > Prabowo Instruksikan Struktur Komisaris BUMN Perbankan Lebih Ringkas dan Profesional 正文
时间:2025-06-06 10:10:09 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penyederhanaan struktur komisaris di quickq加速器官方版
JAKARTA,quickq加速器官方版 DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penyederhanaan struktur komisaris di badan usaha milik negara (BUMN) sektor perbankan agar lebih ramping dan diisi oleh para profesional.
Hal itu diungkapkan Prabowo dalam rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
BACA JUGA:Jakarta Dibanjiri Gelandangan dan Pengemis Selama Ramadan, 491 Orang Terjaring
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa langkah tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat manajemen BUMN dan meningkatkan respons positif dari pasar.
“Itu memang arahan Bapak Presiden bahwa jumlah daripada komisarisnya itu dibuat lebih ringkas dan diisi oleh profesional," ujar Airlangga dalam keterangan pers kepada awak media usai rapat.
Menurut Airlangga, struktur baru ini akan tetap menyesuaikan kebutuhan masing-masing bank. Selain itu, komposisi komisaris juga tetap akan mencakup unsur dari kementerian teknis terkait.
“Kalau misalnya ada yang mewakili kementerian, ada yang mewakili dari keuangan, ada yang mewakili juga misalnya kalau untuk BRI unsur kementerian teknis UMKM,” jelasnya.
Tidak hanya penyederhanaan struktur komisaris BUMN, kondisi nilai tukar rupiah juga turut menjadi perhatian dalam rapat tersebut.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
BACA JUGA:Prabowo Panggil Sri Mulyani hingga Airlangga Hartanto untuk Bahas APBN 2026
Airlangga menegaskan bahwa meskipun rupiah mengalami fluktuasi, kondisi ekonomi Indonesia secara fundamental tetap kuat.
"Ya rupiah kan seperti biasa kan berfluktuasi. Tetapi tentu kita lihat secara fundamental kuat," ujarnya.
Airlangga menyebutkan beberapa faktor pendukung seperti ekspor yang kuat, cadangan devisa yang solid, serta neraca perdagangan yang positif.
Gantikan Jenderal Dudung, Menantu Luhut Binsar Jabat Komisaris Utama PT Pindad2025-06-06 09:55
Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI2025-06-06 09:53
FOTO: Ritual Api Suci Paskah di Gereja Makam Kudus Yerusalem2025-06-06 09:53
Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual2025-06-06 09:27
Waketum PKB Ajak Generasi Muda Pilih Presiden yang Sehat, Tidak Pernah Stroke dan Tidak Emosian2025-06-06 09:19
16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui2025-06-06 08:57
Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya2025-06-06 08:23
Prabowo: 'Saya Tidak Mau Maju Lagi Sebagai Presiden RI, Kalau...'2025-06-06 07:34
Setelah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Bakal Kunjungi IKN2025-06-06 07:30
Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang2025-06-06 07:27
Mau Dilantik jadi Walikota, Rahmat Effendi Sudah Bikin Susah Warga Bekasi2025-06-06 10:03
Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?2025-06-06 09:59
VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo2025-06-06 09:44
IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS2025-06-06 08:49
Perjalanan Jamu hingga Jadi Warisan Budaya Takbenda Dunia2025-06-06 08:35
FOTO: Ritual Api Suci Paskah di Gereja Makam Kudus Yerusalem2025-06-06 08:15
Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?2025-06-06 07:53
FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata2025-06-06 07:46
Jokowi Beda Pendapat Soal Polemik Rancangan UU DKJ: Kalau Saya Pilih Langsung2025-06-06 07:39
Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk2025-06-06 07:32