Menaker Sebut Perlu Tata Kelola Optimal Untuk Lindungi Pekerja Migran Indonesia
JAKARTA. DISWAY.ID--Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah mengatakan sinergi dan kolaborasi perlindungan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI),quickq安卓版app merupakan hal mutlak yang perlu dikerjakan bersama-sama seluruh pemangku kepentingan di pusat dan daerah.
Hal tersebut dikatakan Menaker Ida saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Satuan Tugas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, di Cikarang Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Rabu 15 November 2023.
BACA JUGA:Menaker Ungkap Langkah Kurangi Kesenjangan Pasar Kerja di Raker Bersama Komisi IX DPR
Untuk itu sebagai wadah agar dapat mengoptimalkan pelindungan Pekerja Migran Indonesia antara Pemerintah Pusat dan Daerah, Kementerian Ketenagakerjaan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional Satuan Tugas Pelindungan Pekerja Miigran Indonesia.
Rakornas itu mengambil tema "Penataan Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia".
BACA JUGA:Menaker Ida Fauziyah Bilang, Tahun Depan Upah Minimum Naik
"Pertemuan ini saya nilai penting dan strategis, sebab melalui forum ini, kita dapat berkoordinasi serta mengevaluasi tata kelola pengelolaan pelindungan Pekerja Migran Indonesia," ujar Ida.
Menaker mengatakan, upaya-upaya perbaikan dalam tata kelola pelindungan kepada Calon Pekerja Migran Indonesia, Pekerja Migran Indonesia beserta keluarganya telah banyak dilakukan.
BACA JUGA:Menaker: Program BSU Rp 600 Ribu Dana dari Pemerintah, Bukan Uang Pekerja di BPJS Ketenagakerjaan
Namun, disadari maupun tidak, secara garis besar masih banyak hal yang perlu satu pemahaman dan perubahan baik dari sisi regulasi dan praktek.
"Untuk itu, harus ada inovasi dalam tata kelola penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017," jelasnya.
Menaker Ida mengapresiasi satgas pelindungan Pekerja Migran Indonesia di pusat dan 25 wilayah debarkasi/embarkasi daerah yang telah melakukan sosialisasi kepada aparatur desa, pencari kerja luar negeri, keluarga Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
BACA JUGA:Anggota DPR Penuhi Panggilan KPK, Terkait Korupsi Kemenakertrans
"Saya yakin dengan adanya satgas pelindungan Pekerja Migran Indonesia di 25 lokasi debarkasi/embarkasi, layanan proses migrasi Pekerja Migran Indonesia, layanan penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia bisa berjalan dengan baik, transparan dan profesional," pungkasnya.
下一篇:Berkas Perkara Firli Bahuri Dinyatakan Belum Lengkap, Ditkrimsus PMJ Rampungkan
相关文章:
- Johanis Tanak KPK Siap Penuhi Panggilan Polisi untuk Diperiksa sebagai Saksi Kasus Firli
- Mantan Miss Universe Irlandia Kini Jadi Sopir Truk
- 3 Kelompok yang Paling Bahaya Jika Hamil Usia 35 Tahun ke Atas
- KPK Cegah 4 Anggota DPRD Jatim Untuk ke Luar Negeri
- Kemenhub Buka Jalur Baru Haji, Bandara Taif Jadi Opsi Strategis
- Jokowi Terima Kunjungan Menlu RRT, Eratkan Kerja Sama Ekonomi dan Motor Perdamaian
- Benarkah Kehamilan Kembar Diwariskan dari Gen Ibu?
- Sandiaga Buka Suara RI Turun ke Posisi 5 Destinasi Populer di ASEAN
- Ini 3 Pelanggaran Kode Etik Firli Bahuri, Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat
- Jokowi Terima Kunjungan Menlu RRT, Eratkan Kerja Sama Ekonomi dan Motor Perdamaian
相关推荐:
- Bank DKI Cairkan Dana KJMU Rp9 Juta per Mahasiswa
- Heru Budi: Pemprov DKI Jakarta Siap Dukung ASEAN 2023
- Heru Budi: Pemprov DKI Jakarta Siap Dukung ASEAN 2023
- Kenapa Kita Mudah Sakit saat Musim Pancaroba?
- 'Masih Ada Beberapa Saksi Lagi', Polri Belum Berhenti, Masih Terus Buru Kebenaran Kasus Brigadir J!
- FOTO: 'Winter Flowers' Giorgio Armani di Milan Fashion Week
- Polri Kembali Tahan Bos KSP Indosurya Henry Surya Terkait Kasus Pencucian Uang
- Jepang Rilis Visa Digital Nomad 6 Bulan untuk 49 Negara, RI Termasuk?
- Penting bagi Pertumbuhan Ekonomi, CIPS: Padat Karya Butuh Regulasi Tepat dan Konsisten
- Hubungan Korban Pembunuhan Berantai Dengan Pelaku Diungkap Kepolisian
- Kronologi Penyerangan Rumdin Kapolri Terungkap, Begini Penjelasannya
- Kolaborasi 58 CEO Bangun Rumah Layak Huni di Bogor
- TNI Gunakan Drone Pantau Situasi di Papua dari KKB
- Putri Candrawathi Dapat Remisi, Bagaimana Ferdy Sambo?
- Putri Candrawathi Dapat Remisi, Bagaimana Ferdy Sambo?
- Pekerja dan Petani Tembakau Desak Moratorium Kenaikan Cukai Tiga Tahun
- Anies Colek Pemimpin yang Gemoy: Pilih Saja Asal Jangan yang Dadakan
- Prof Romli Tolak Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri, Dirkrimsus Tunggu Surat Penolakan
- Prabowo Akui Tak Pandai Berdialog: Kan, Bekas Prajurit Jadi Bahasanya Seperti Itu!
- Danantara Makin Mesra dengan BlackRock, Siap Garap Sektor Hilirisasi dan Energi Terbarukan