Namanya Disinggung Gibran, Tom Lembong Ungkap 7 Tahun Buat Contekan Pidato Jokowi
JAKARTA,quickq官方网 DISWAY.ID--Co-Captain Timnas AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar), Thomas Lembong atau Tom Lembong buka suara terkait dirinya yang disebut berkali-kali oleh Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka saat debat yang digelar pada Minggu, 21 Januari 2024.
Tom mengapresiasi Gibran lantaran menyebut namanya berkali-kali.
"Saya sangat mengapresiasi ucapan Mas Gibran yang berkali-kali menyebut nama saya," ujar dia dalam dialog ‘Your Money Your Vote CNBC Indonesia’, Senin, 22 Januari 2024.
BACA JUGA:Gibran Sebut Nama Thomas Lembong, Anies: Mungkin Kangen, Dia Itu Penulis Pidato Jokowi
Tom Lembong membeberkan bahwa dia selama tujuh tahun menuliskan pidato untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tentunya saya selama 7 tahun saya membuat contekan dan membuat pidato bicara bagi ayahnya (Gibran), Pak Presiden," tegas dia.
Mantan Menteri Perdagangan itu pun berkelakar jika Gibran rindu dirinya karena tidak lagi di tim Gibran untuk memberikan masukan-masukan yang berkualitas.
"Sekarang penerima manfaat dari masukan saya adalah Pak Anies dan Pak Muhaimin," ucapnya.
Diketahui, dalam sesi debat yang digelar pada Minggu, 21 Januari 2024 itu Gibran menyebut nama Thomas Lembong sebanyak 2 kali.
BACA JUGA:Soroti Gimik Gibran Saat Debat, Yenny Wahid: Kesannya Melecehkan Sekali
Pertama, saat ia menyebut Muhaimin mencontek catatan yang dibuat oleh Tom Lembong.
Awalnya, Gibran mengungkit pernyataan Cak Imin yang menyebut penjelasannnya tidak menjawab pertanyaan yang diberikannya terkait strategi pembangunan bioregional. Pertanyaan itu disampaikan Muhaimin sebelumnya kepada Gibran.
Padahal, menurut Gibran, apa yang disampaikan terkait pemerataan pembangunan justru telah menjawab pertanyaan Muhaimin.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu kemudian menyinggung peran Thomas Lembong yang diduga memberi contekan pertanyaan untuk Muhaimin agar bisa ditanyakan kepadanya.
- 1
- 2
- »
相关文章:
- JK Ungkap Hak angket Untungkan Penggugat Maupun Tergugat: Kalau Tidak Ada Apa
- 武藏野美术大学难考吗?
- KPK Kembali Tangkap Rachmat Yasin
- 纽约雪城大学排名情况如何?
- Ganjar Dilaporkan Diduga Terima Gratifikasi, Ahmad Sahroni: KPK Wajib Proses dan Transparan
- Libatkan Dua Bank Daerah, Pengamat: Kasus Korupsi Sritex Harus Diusut Tuntas
- 新加坡艺术类大学排名TOP3院校详解
- Pemprov DKI Dikritik Pilih Kasih Tak Tegakkan Aturan bagi THM, Takut Sama Bekingnya?
- Jokowi Banggakan Inflasi Mei 2024 Hanya 2.83 Persen: Salah Satu Terbaik di Dunia
- ScaleOcean Dorong Sistem Terintegrasi dan Otomatis untuk Industri 4.0
相关推荐:
- Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Naik 56%, Dorong Geliat Pertumbuhan Ekonomi
- 考文垂大学申请条件详解
- 卡内基梅隆大学世界排名解读!
- Emiten Kapal Tommy Soeharto (HUMI) Bagi Dividen Rp18 Miliar, Cek Jadwal Pencairannya!
- Prioritaskan Keselamatan, DJKA dan PT KAI Percepat Penanganan Longsor Batu Tulis
- Bitcoin Pizza Day Diperingati, Tokocrypto: Langkah Kecil Bisa Jadi Sejarah Besar
- 7 Rekomendasi Sayur yang Bagus untuk Kesehatan Ginjal
- Alfamidi Siap Bagikan Dividen Rp245,7 M Setelah Catat Kinerja Gemilang di 2024
- Yang Aktif Mengajak itu Putri Candrawathi
- Lepas Lawson ke Alfamart, MIDI Fokus Ekspansi dan Bidik Pembukaan 200 Gerai Baru di 2025
- Moeldoko: Tapera Bukan untuk Biayai IKN hingga Makan Gratis
- Sebelum Borobudur, 2 Situs Warisan Dunia Ini Pakai Lift dan Eskalator
- KAI Ubah Pola Operasional Sejumlah Perjalanan Kereta Api Per 1 Juli 2024
- Tren Micro
- Siapa Pun Bisa Kena, Ini Penyebab Stroke di Usia Muda
- Ramai di Depok, Tepatkah Tahu dan Sawi Jadi Menu Cegah Stunting?
- Pesan Jokowi Jika Temukan Kecurangan Terkait Pemilu 2024: Ada Bawaslu!
- Fantastis! Kekayaan Deddy Corbuzier dalam LHKPN Tembus Rp953 Miliar
- Manfaat Makan Sup Setiap Hari, Tak Cuma Bikin Tubuh Hangat
- Tak Ada Hal yang Meringankan, Ferdy Sambo Dijatuhi Vonis Hukuman Mati!