您的当前位置:首页 > 时尚 > Pelaku Serial Killer Ngaku Bisa Ubah Uang, Tipu Sejumlah TKW 正文
时间:2025-05-27 01:57:11 来源:网络整理 编辑:时尚
JAKARTA, DISWAY.ID--Pelaku serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi Cianjur bernama Wowon awaln 官方正版quickq加速器
JAKARTA,官方正版quickq加速器 DISWAY.ID--Pelaku serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi Cianjur bernama Wowon awalnya mengaku bisa mengubah uang.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan awalnya Wowon mengaku bisa mengubah uang seribu menjadi sepuluh ribu rupiah.
Hal tersebut dilakukan Wowon untuk meyakinkan para korban penipuannya memberikan uang kepada para pelaku untuk dilipat gandakan.
BACA JUGA:LPSK Ungkap Ada Pesan Pejabat Penting di Balik Tuntutan 12 Tahun Penjara Bharada E
BACA JUGA:Fakta Baru Serial Killer, 11 TKW Disebut Transfer Uang ke Pelaku
"Yang pertama, mereka ini pola penipuannya kepada para korban awalnya bertemu dengan tersangka Wowon. Kemudian tersangka Wowon ini bisa seolah-olah merubah jumlah uang yang ada dalam amplop," katanya kepada awak media di Polda Metro Jaya, Selasa 24 Januari 2023.
"Misalnya seribu tiba-tiba dibuat sedemikian rupa isinya bisa menjadi sepuluh ribu," tambahnya.
Selain itu, salah satu korban yang berprofesi sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) diajak ke rumah Wowon untuk melihat harta miliknya.
"Berdasarkan pemeriksaan seorang saksi, untuk meyakinkan daripada saudara-saudara kita TKW ini untuk mengirimkan uang terus ke tersangka ini. Ada salah satu yang datang kepada Wowon ditunjukkan ini rumahnya, ini mobilnya," ucapnya.
"Setelah ditelusuri itu adalah mobil dan rumah milik orang lain. Tapi untuk meyakinkan supaya korban tetap mengirimkan." tandasnya.
BACA JUGA:Berkas Tuntutan JPU Untuk Terdakwa Irfan Widyanto Belum Rampung, Majelis Hakim Tunda Sidang
BACA JUGA:PJ Gubernur Soal ERP di Jakarta: Masih Tujuh Tahapan Proses
Sebelumnya, Pelaku serial killer atau pembunuhan berantai disebut menerima kiriman uang dari Tenaga Kerja Wanita (TKW).
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan para TKW merupakan korban penipuan pelaku.
Sistem Magang Vokasi Terstruktur, Jalur Rekrutmen Efektif bagi UMKM2025-05-27 01:35
Pakar: Pemerintah Harus Tegur Jaksa Agung Tak Terapkan UU Cipta Kerja Dalam Kasus Duta Palma2025-05-27 00:59
Tak Selamanya Tol Laut Berdampak Positif, Ini Tantangan yang Harus Diatasi Pemerintah2025-05-27 00:50
Layanan Air Bersih Tak Kunjung Meningkat, Legislator DKI Minta Pemprov Segera Cari Solusi2025-05-27 00:30
Daya Beli sedang Turun, Industri Pariwisata Cemas soal PPN 12 Persen2025-05-27 00:21
KPK OTT di Kalsel, Amankan 6 Orang dan Barbuk Uang Senilai Rp 12 Miliar Serta USD 5002025-05-27 00:14
Ngeri! Detik2025-05-27 00:13
'Dia Orang Betawi Asli', Pengamat Sebut Anak Buah Anies Baswedan Cocok Isi Kursi DKI 12025-05-26 23:29
Sistem Magang Vokasi Terstruktur, Jalur Rekrutmen Efektif bagi UMKM2025-05-26 23:20
Bagaimana Islam Melihat Penggunaan Dana Zakat untuk Program MBG?2025-05-26 23:13
Kader NU Desak Prabowo Reshuffle Bahlil Setelah Penangguhan Gelar Doktor UI2025-05-27 01:55
Kuta Bali Diguncang Gempa Bumi Pagi Ini, Kekuatan: M 4,02025-05-27 01:40
Kuta Bali Diguncang Gempa Bumi Pagi Ini, Kekuatan: M 4,02025-05-27 01:29
Warga Antusias Sambut Peresmian Jembatan Jongbiru, Sekarang Pedagang Makin Laku2025-05-27 00:57
38 Turis Vietnam Menghilang Misterius di Pulau Jeju Korsel2025-05-27 00:42
Maknai Hari Ibu Internasional, Indira Sudiro Ajak Wanita Hidup Sehat dan Seimbang2025-05-27 00:14
Ketua MPR RI Periode 20242025-05-27 00:08
Heboh Berita Naik Mikrotrans Tak Lagi Gratis, Dishub DKI: Itu Hoaks!2025-05-27 00:05
Prediksi Tren Kecantikan 2025: Otentik dan Natural Beauty2025-05-27 00:01
Menkumham Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Dirjen WIPO2025-05-26 23:48