PSAB Juaranya, Ini Rekap Saham Paling Mendulang Cuan Selama Sepekan
Meskipun sempat menguat 44,38 poin atau 0,63% ke level 7.113,42 pada penutupan perdagangan Kamis, 5 Juni 2025, namun secara keseluruhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mencatat pelemahan mingguan.
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengatakan bahwa IHSG ambruk sebesar 0,87% sepanjang periode 2–5 Juni 2025. "Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan turut mengalami perubahan sebesar 0,87% ditutup pada level 7.113,425 dari 7.175,819 pada pekan lalu," ujarnya.
Tak hanya itu, kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) juga turun tipis 0,32%, dari Rp12.420 triliun menjadi Rp12.381 triliun.
Baca Juga: Asing Net Sell Rp720,80 Miliar Kala IHSG Menguat, Saham-saham Ini Jadi Korbannya
Namun di tengah penurunan indeks dan kapitalisasi pasar tersebut, sejumlah saham terpantau tetap bersinar terang. Salah satunya adalah PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB). Emiten pertambangan ini melesat 65,06% dalam sepekan, meski sempat terkoreksi -4,63% pada Kamis (5/6).
Saham lainnya yang tak kalah mencuri perhatian adalah PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE). Meski pada perdagangan Kamis sempat anjlok -11,02%, namun secara mingguan naik tajam hingga 36,47%.
Simak rekap daftar top gainers pekan ini yang sukses meraih cuan di tengah tekanan pasar:
- PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB): 65,06%
- PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE): 36,47%
- PT Pudjiadi & Sons Tbk (PNSE): 31,35%
- PT Sillo Maritime Perdana Tbk (SHIP): 29,03%
- PT Multipolar Technology Tbk (MLPT): 28,09%
- PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST): 27,66%
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA): 25%
- PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS): 22,91%
- PT MNC Land Tbk (KPIG): 22,22%
- PT Xolare RCR Eenergy Tbk (SOLA): 22,03%
Kinerja positif saham-saham tersebut memberi warna tersendiri di tengah pelemahan IHSG secara mingguan. Bagi para investor, deretan top gainers ini menjadi bukti bahwa peluang tetap terbuka, bahkan saat pasar sedang bergerak lesu.
下一篇:Biar Enggak Diabetes, Ini Cara Sederhana Mengurangi Konsumsi Gula
相关文章:
- Hasto Kristiyanto Ngadu ke Dewas KPK, Minta Pemeriksaan Sebagai Tersangka Ditunda, Alibi Apa Lagi?
- Bali Kalahkan Maladewa, Raih 'Mahkota' Destinasi Paling Romantis 2024
- Mercon Merah Putih siap bawa Oseng Mercon Go
- Ada Hotel Berbentuk Ayam Raksasa di Filipina, Catat Rekor Dunia
- Danantara Jajaki Investasi di Aksi Akuisisi Grab terhadap GoTo, Pemerintah Waspadai Dominasi Asing
- 38 Turis Vietnam Menghilang Misterius di Pulau Jeju Korsel
- Jelang Ramadhan 2025, Bapanas Pastikan Harga MinyaKita Akan Turun
- Tanpa Perbaikan Iklim Investasi, Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Sulit Tercapai
- Procter & Gamble Akan PHK 7.000 Karyawan, Tarif Trump dan Konsumen Takut Inflasi Jadi Pemicu
- FOTO: Kala Sampah Plastik Disulap Jadi Bahan Nail Art
相关推荐:
- Jadi Trending Topic di Media Sosial, Apa Itu Songong?
- Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan: Hukum Pelaku
- PLN IP dan IESR Perkuat Sinergi Percepatan Transisi Energi
- Bintang TV Jadi Pahlawan, Tangkap Ular yang Bikin Kacau di Pesawat
- FOTO: Louis Vuitton dan 'Perjalanan ke Amerika'
- Pemerintah Umumkan Pemberian THR ASN dan Gaji Ke
- Merger Grab
- Layanan Modern Mayapada Hospital untuk Deteksi Dini Kanker Payudara
- Biar Enggak Diabetes, Ini Cara Sederhana Mengurangi Konsumsi Gula
- Pemerintah Bakal Sederhanakan Regulasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- Hasto Kristiyanto Ngadu ke Dewas KPK, Minta Pemeriksaan Sebagai Tersangka Ditunda, Alibi Apa Lagi?
- NYALANG: Dibuai Syahdu Kepak Kehidupan
- Studi: 4,5 Tahun, Rentang Waktu Kritis Depresi ke Bunuh Diri
- Pemerintah Janjikan UMKM Ikut MBG Bakal Dapat Modal Awal, Siapkan Skema Khusus
- Bacaan Dzikir di Bulan Rajab, Agar Mendapat Pahala yang Berlimpah
- Studi: 4,5 Tahun, Rentang Waktu Kritis Depresi ke Bunuh Diri
- Prabowo: Selamat Tahun Baru Imlek, Semoga Penuh Keberkahan dan Kedamaian
- Mengenal Timothy Ronald, Raja Crypto Indonesia
- Pria asal Tangerang Alami Limfedema
- Langkah Tegas Kementerian ATR/BPN Tangani Permasalahan Sertifikasi Dapat Apresiasi Komisi II DPR