Kisah dan Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Perang Badar
Selama bulan Ramadhan 2024, CNNIndonesia.commenghadirkan program Tanya Jawab Seputar Islam atau TAJIL. Pada episode ke-30 kali ini, TAJIL membahas tentang hikmah kisah perang badar.
Tanya:
Apa hikmah kisah perang badar yang terjadi di bulan Ramadhan?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Di bulan Ramadhan ini ribuan tahun lalu terjadi peperangan yang sangat terkenal namanya perang Badar. Perang ini sejatinya untuk menguji keimanan pengikut Rasulullah SAW. Perang ini terjadi di bulan Ramadhan saat kaum Muslimin sedang menjalani ibadah puasa. Pada saat berpuasa di mana kaum Muslimin merasakan keletihan dan kelemahan tubuh karena tidak mendapatkan asupan makan dan minuman justru mereka diajak oleh Rasulullah SAW untuk berjalan keluar kota Madinah ke sebuah daerah yang bernama Badar.
Di tengah terik matahari, tanpa makan dan tanpa minum mereka diajak untuk memberi pelajaran kepada bangsa Quraisy yang selama bertahun-tahun mengintimidasi dan menyakiti Rasulullah SAW. Peristiwa ini mengajarkan kita banyak hal, bulan Ramadhan itu bukan bulan bermalas-malasan. Bulan Ramadhan itu bukan bulan di mana kita tidak bisa melakukan aktivitas yang menguras tenaga. Tetapi sejatinya di tengah puasa di tengah kelemahan tubuh kita sebenarnya mampu untuk melakukan usaha besar yakni dengan perang badar.
Yang kedua perang ini mengajarkan musyawarah. Rasulullah SAW ebagai seorang nabi dan rasul yang bisa mengandalkan wahyu hubungannya dengan Allah tetapi pada saat perang badar Rasulullah SAW membuka ruang kepada para sahabatnya untuk berdialog mengatur strategi peperangan, baik menghadapi pasukan quraisy yang jumlahnya sangat besar.
Musyawarah itu sangat baik dan dianjurkan oleh agama. Yang ketiga kaum muslimin pada masa itu jumlah masih sedikit yang ikut ke medan perang badar hanya 300 orang berhadapan dengan tentara quraisy yang berjumlah seribu orang. Tetapi perang ini mengajarkan kepada kita bahwa yang sedikit kalau karena Allah, bersama Allah, dan demi Allah ia mampu mengalahkan yang besar tersebut. Kita tidak boleh berputus asa karena tidak memiliki fasilitas, sarana, dan prasarana kehidupan kalau kita senantiasa bersama Allah dalam mewujudkan cita-cita di dunia ini.
[Gambas:Video CNN]
(责任编辑:焦点)
- Heboh! Iptu MIP Diduga Selingkuh Serta Buat 12 Video Syur dengan Janda
- Tata Cara, Niat, dan Doa Buka Puasa Tasua dan Asyura 2024
- DPR Pertanyakan Kebijakan Menteri Cabut Pramuka Sebagai Ekstrakurikuler Wajib
- Dialami Zhang Zhi Jie Sebelum Meninggal, Apa Penyebab Henti Jantung?
- FOTO: Terpesona Taman Tulip Terbesar di Dunia, Ada Tulip King Charles
- FOTO: Warna
- Sri Mulyani: BLT El Nino 2024 Belum Disalurkan, Kemenkeu Belum Dapat Dokumen dari Kemensos
- Makanan dan Minuman Pembersih Paru
- 10 Kota Kecil Terindah Dunia 2024 versi TimeOut, Ada dari Indonesia
- Beli Kendaraan Bekas Makin Ngetren, Pembiayaannya Capai Rp117 Triliun!
- IHSG Jelang Libur Lebaran Ditutup Naik 0,63% ke 7.113, Saham Prajogo Pangestu (BRPT) Paling Laris
- Soal Konflik di Papua, TNI: OPM Wajib Diserang, Prajurit TNI Tak Boleh Ragu!
- Isu Duet Prabowo
- Serahkan Kesimpulan dari Dua Pemohon ke MK, Yusril Yakin Permohonan Kubu 01 dan 03 Ditolak
- PKB Didekati PDIP, Sekjen Gerindra: Kami Tidak Khawatir!
- Hadiri Buka Bersama TNI
- Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejagung, Diperiksa Atas Dugaan Korupsi Harvey Moeis
- Sekjen Gerindra Tanggapi Peluang PPP Gabung Koalisi Pemerintahan: Mudah
- Waduh! Kasus TPPO di NTT Sudah Darurat, Dari 1900 Jenazah Sejak 2020
- Tarik Ulur Tarif Dagang, RI dan AS Siapkan Putaran Negosiasi Kedua