Pramugari Tak Wajib Lho Bantu Angkat Barang Penumpang, Ini Alasannya
Pernahkah kamu mendapati kesulitan ketika sedang berurusan dengan barang bawaan ketika masuk kabin pesawat? Apakah kamu juga bertanya-tanya mengapa pramugariatau awak kabin tidak segera membantu penumpang yang kesulitan dengan barang mereka?
Ternyata, ada alasan di balik sikap kru kabin tersebut. Pramugari maskapai penerbangan asal Amerika Serikat bernama Cierra Mistt di TikTok mengungkapkan "rahasia pramugari" yang tidak diketahui penumpang, termasuk alasan kenapa mereka tidak mau membantu membawakan tas yang berat.
Menurut penuturannya, pilot dan pramugari belum memulai jam kerja mereka sampai "semua orang sudah naik ke pesawat dan pintu pesawat ditutup".
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, pramugari lainnya bernama Kat Kalamani juga mendukung pernyataan Cierra.
"Semua orang mengira tugas pramugari adalah mengangkat barang bawaan penumpang ke tempat penyimpanan, tetapi sebenarnya tidak," ucap Kat Kalamani.
"Sebenarnya, maskapai kami, dan maskapai lainnya, memberi tahu 'Jangan lakukan ini' karena Anda akan mengalami banyak cedera karenanya. (Dan jika cedera terjadi, biaya perawatan) Anda bahkan tidak ditanggung," sambungnya.
Namun, bukan itu saja yang diungkapkan Cierra. Ia juga membocorkan bahwa awak kabin dapat membuka kunci toilet dari luar. Meskipun kenyataan ini akan membuat penumpang merasa tak nyaman, ia memastikan ada alasan kuat di baliknya.
"Kami mengambil keputusan ini jika seseorang membutuhkan bantuan di kamar mandi, atau ada keadaan darurat."
Dalam kolom komentar, banyak netizen yang mengungkapkan keterkejutan mereka terhadap fakta tersebut, khususnya mengenai kebijakan pembayaran.
"Kebijakan pembayarannya sangat buruk. Anda seharusnya dibayar ketika melangkahkan kaki di pesawat, bukan saat pintu ditutup," komentar seorang pengguna TikTok.
Yang lainnya terkejut karena mereka "baru saja" menemukan akun pramugari itu, dan mengungkapkan rasa terima kasih atas informasi rahasia yang ia bagikan tersebut.
(aur/wiw)(责任编辑:热点)
- Yayasan BUMN Resmikan Rumah Dampak DITIRO, Luncurkan Program Pikiran Terbaik Negeri 2025
- Janjikan Kepastian Hukum Kepada Pengusaha, Praktisi Hukum Hadirkan INIAC
- PPP Ingin Ambang Batas Parlemen Dikembalikan 2,5%, Representasi Suara Rakyat Lebih Besar
- Sudah Nggak Betah dalam Penjara, Adam Deni Minta Maaf ke Ahmad Sahroni: Saya Depresi Berat...
- Tingkatkan Wawasan Dokter, Grup RS Siloam Gelar Simposium Uro
- Janjikan Kepastian Hukum Kepada Pengusaha, Praktisi Hukum Hadirkan INIAC
- Ahli Renang Bantah Alasan YA Tenggelamkan D Hingga Tewas: Tidak Sesuai Prosedur
- Waduh! Edy Mulyadi Ternyata Masih Merahasiakan Hal Ini dari Publik
- Berkas Ditemukan di TKP Jasad Cinere, Berisi Curhatan Keluarga
- Pasar Gembrong Terbakar, Anies Ditagih
- JPMorgan Naikkan Peringkat Saham Emerging Market, Ini Alasannya!
- Terbukti Suap Eks Penyidik KPK, Pengadilan Vonis Azis Syamsuddin 3,5 Tahun Penjara
- Kampus Merdeka Fair 2024 di Padang Perkuat Gerakan MBKM Mandiri
- Soroti Kasus Nurhayati, Mahfud MD Pastikan Segera Cabut Status Tersangka
- Anggap Melawan Hukum, Seorang Dosen Gugat KPU ke PN Jakarta Pusat
- Buat PSI Terpicu, Ternyata Ini Penyebar Kaos Kampanye Anies Baswedan!
- Dilimpahkan ke Kejaksaan, Berkas Ferdinand Hutahaean Lengkap
- HP Sopir TransJakarta di Ciracas Dibawa Kabur Pembunuhnya, Randi Tewas di Tangan Perampok?
- 2025年景观设计专业世界大学排名
- Berbagi di Bulan Ramadan, Front Pemuda Muslim Maluku Bukber Bareng Masyarakat Marjinal