您的当前位置:首页 > 热点 > Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025 正文
时间:2025-06-16 20:00:49 来源:网络整理 编辑:热点
JAKARTA, DISWAY.ID -Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu't bakal memastikan bagaimana nasi quickq官方下载苹果
JAKARTA,quickq官方下载苹果 DISWAY.ID -Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu't bakal memastikan bagaimana nasib sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Ia menjawab permintaan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka soal penghapusan sistem Zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Kepada para wartawan, Mu'ti menegaskan bahwa pihaknya saat ini masih mengkaji kebijakan-kebijakan pendidikan, termasuk PPDB Zonasi.
BACA JUGA:Tutup Tanwir PP Pemuda Muhammadiyah, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Ada Kabar Baik untuk Guru
Dalam hal ini, pihaknya telah membentuk tim yang bertugas melakukan kajian.
"Itu (penghapusan PPDB Zonasi) akan kami kaji lagi, dalam kajian," kata Mu'ti di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 22 November 2024.
Lebih lanjut, pihaknya masih menunggu laporan hasil pengkajian dan meminta masyarakat untuk bersabar.
BACA JUGA:Abdul Mu'ti Pastikan Keputusan PPDB Zonasi Diumumkan Paling Lambat Maret 2025
"Sekarang saya masih menunggu masukan dari tim pengkajian yang kami bentuk, kami masih tunggu laporannya," lanjutnya.
Terkait keputusan mengenai apakah zonasi dihapuskan atau tidak, ia memastikan akan mengumumkannya jelang tahun ajaran baru.
"Nanti pada waktunya kami akan putuskan bagaimana PPDB, tapi sebelum Februari atau paling lambat bulan Maret (2025) sebelum tahun ajaran baru, keputusan PPDB dan juknisnya serta juklaknya sudah kami terbitkan," ungkapnya.
BACA JUGA:Rasio Guru 1:15 Diklaim Sudah Ideal, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Sering Jadi Jabatan Politik
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem PPDB Zonasi dihapuskan.
"Kemarin pada waktu Rakor dengan para kepala dinas pendidikan, ti saya sampaikan secara tegas kepada Menteri Pendidikan, 'Pak, ini zonasi harus dihilangkan,'" tegas Gibran pada sambutannya di Tanwir 1 Pemuda Muhammadiyah, dikutip dari kanal YouTube Wapres RI, Sabtu, 23 November 2024.
Peneliti Sebut Ketegasan Prabowo terhadap Korupsi Bak Oase di Tengah Carut Marut Politik Indonesia2025-06-16 19:42
Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8%, Kemendag Digitalisasi UMKM Lewat Program 'Bedah Warung'2025-06-16 19:33
Tertarik Magang dan Kerja di Jepang? Ini Pesan Wamenaker 2025-06-16 19:27
VIDEO: Larva Pohon Jadi Lauk Padat Nutrisi di Afrika2025-06-16 18:55
Papa Novanto Mogok Ngomong di Sidang Perdananya2025-06-16 18:51
Mau Traveling? 10 Negara Ini Pasang Tarif Mahal Buat Turis Asing2025-06-16 18:28
Cash Flow Tetap Positif, TBS Energi (TOBA) Mantapkan Langkah Menuju Bisnis Hijau2025-06-16 18:21
Simfoni Dunia dalam Koleksi Louis Vuitton Karya Pharrell Williams2025-06-16 17:29
Beredar Surat Anies Berisi Teguran ke Wali Kota Jakut2025-06-16 17:17
Intip Cara PLN IP Capai RUPTL 10 Tahun Kedepan2025-06-16 17:15
Anies Mau Bikin Ormas, Cak Imin: Belum Diberi Tahu dan Tidak Tahu2025-06-16 19:48
Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?2025-06-16 19:47
Singapura Akan Atur Jumlah Kucing Peliharaan dan Wajib Pakai Microchip2025-06-16 19:37
Kisah Sukses Nita Dirikan 2 Salon Lewat Kursus Kecantikan Program PKW2025-06-16 19:23
Dukung Perjalanan Nataru, Serambi MyPertamina hadir di Rest Area Tol, Pelabuhan hingga Bandara2025-06-16 18:56
INFOGRAFIS: Frugal Living, Gaya Hidup Mewah yang Bikin Cepat Kaya2025-06-16 18:48
Tertarik Magang dan Kerja di Jepang? Ini Pesan Wamenaker 2025-06-16 18:41
Mau Traveling? 10 Negara Ini Pasang Tarif Mahal Buat Turis Asing2025-06-16 18:37
Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kemenag dan Kemendikbud 20242025-06-16 17:32
70% Laba Tokio Marine Bukan dari Jepang Lagi2025-06-16 17:28