JPMorgan: Aktivitas Ethereum Belum Naik Usai Upgrade Pectra
Raksasa Investasi Global, JPMorgan menyatakan bahwa aktivitas dalam jaringan blockchain Ethereum belum menunjukkan peningkatan signifikan meskipun telah dilakukan beberapa peningkatan teknis, termasuk upgrade besar terbaru, Pectra.
Analis JPMorgan, Nikolaos Panigirtzoglou, mengungkapkan bahwa baik jumlah transaksi harian maupun jumlah alamat aktif tidak mengalami lonjakan yang berarti setelah serangkaian peningkatan jaringan.
Baca Juga: Gantikan Kartu Kredit, Civitai Kini Terima Pembayaran Aset Kripto: Dari Ethereum hingga Shiba Inu!
“Tidak ada peningkatan material dalam jumlah transaksi harian maupun alamat aktif pasca-upgrade terbaru,” kata Panigirtzoglou, dilansir dari Coindesk, Sabtu (31/5).
Meski demikian, nilai total terkunci (total value locked/TVL) di jaringan Ethereum dilaporkan meningkat dalam periode sebelumnya hingga upgradeterbaru dari Pectra. Kenaikan ini kemungkinan dipicu oleh meningkatnya aktivitas pinjam-meminjam di platform keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Namun, JPMorgan mencatat bahwa kenaikan ini lebih besar dalam denominasi ether (ETH) dibandingkan dalam dolar dari Amerika Serikat (AS).
Upgrade Pectra sendiri bertujuan untuk menyederhanakan proses staking, meningkatkan fungsi dompet digital, serta mengoptimalkan efisiensi jaringan.
Meski demikian, JPMorgan menilai bahwa peningkatan tersebut belum secara langsung berdampak pada lonjakan penggunaan Ethereum oleh publik atau institusi.
JPMorgan juga mencatat bahwa setelah upgrade Dencun, rata-rata dan total biaya transaksi di jaringan menurun. Penurunan ini disebabkan sebagian oleh pergeseran aktivitas ke jaringan layer-2, yang menawarkan transaksi lebih murah dan cepat.
Selain itu, pasokan beredar ether mengalami kenaikan setelah Dencun, yang memicu kekhawatiran bahwa Ethereum berpotensi menjadi aset inflasi di tengah rendahnya aktivitas jaringan.
Baca Juga: Ikuti Bitcoin, Ethereum Berpotensi Jadi Minyak Digital
Meski demikian, JPMorgan menyebut bahwa posisi di pasar berjangka menunjukkan adanya peran besar institusi dalam mendorong reli harga Ethereum baru-baru ini.
(责任编辑:百科)
- ·Menkumham Supratman Bakal Lapor Jokowi Soal Putusan MK Tentang Pilkada
- ·Rabu Siang, 36 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir
- ·7 Jenis Teh Ini Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
- ·Ilmuwan Asal India Hidup Dengan 5 Ginjal di Tubuhnya
- ·FOTO: Geliat Korean Wave di Negara Komunis Kuba
- ·Persija Jakarta Geser Jam Latihan Selama Bulan Ramadan
- ·Daftar Obat Herbal Berbahaya BPOM, Diklaim Tambah Stamina Pria
- ·Daftar 5 Kampus yang Sudah Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2025
- ·BPH Migas Ungkap Peran Gas Bumi di Era Transisi Energi, Tingkatkan Perekonomian Indonesia
- ·PPN 12% Kerek Biaya Kuliah? Rektor Universitas Paramadina Buka Suara
- ·PPDS Anestesi di RS Kariadi Dihentikan, Bagaimana Nasib Mahasiswa?
- ·Kebakaran di Mall Season City Tadi Malam Diduga Akibat Arus Pendek Listrik
- ·Grab dan OVO Gabung Program Makan Siang Gratis, Tuai Beragam Reaksi
- ·Bikin Dermaga Baru Mulai 2027, Pemprov DKI Bakal Alihkan Pelabuhan Kapal Wisata ke PIK
- ·Survei: 13 Profesi yang Disebut Rentan Selingkuh
- ·Mantap, Menteri Imipas Copot 14 Petugas Buntut Pelanggaran di Lapas dan Rutan
- ·FOTO: Kuil Nikko Toshogu, Jejak Sejarah dalam Kemegahan Arsitektur
- ·Cermati Tanda 'Aneh' Kamu Kebanyakan Konsumsi Garam
- ·Resep Sambal Tumpang Tempe Enak dan Pedas
- ·Zulhas Ungkap RI Akan Stop Impor Beras dan Gula Mulai 2025, Kualitas Pangan akan Ditingkatkan