Setnov: Manfaatkan Masa Tenang Pilkada DKI dengan Bijak
Ketua DPR RI Setya Novanto mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan masa tenang pada 16-18 April 2017 dengn bijak agar pelaksanaan pilkada DKI Jakarta putaran kedua dapat berjalan baik dan berkualitas.
"Pada masa tenang ini marilah kita manfaatkan bersama dengan benar-benar tenang, dengan menghindari manuver-manuver yang kontradiktif," kata Setya Novanto melalui pernyataan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin (17/4/2017).
Menurut Novanto, pada tiga hari tenang ini agar semua pihak dapat mengisinya dengan arif dan bijaksana, dengan menghindari aksi-aksi provokatif yang dapat memancing suasana tidak kondusif.
Ketua Umum Partai Golkar ini menjelaskan, pelaksanaan pemberian suara pilkada DKI Jakarta tahap kedua akan diselenggarakan pada Rabu (19/4), dan selama tiga hari sebelumnya diberlakukan masa tenang.
Sebagaimana lazimnya, kata dia, pada masa tenang berbagai simbol dan atribut kampanye harus dicopot dan kegiatan kampanye dihentikan.
"Tidak boleh lagi ada atribut kampanye yang terpasang," katanya.
Novanto meyakini, suasana demokrasi telah membawa masyarakat semakin dewasa dan matang dalam menghadapi dan menjalani momentum kontestasi pilkada DKI Jakarta.
"Meski diwarnai hiruk-pikuk yang menguras energi selama perhelatan pesta demokrasi ini, Jakarta sebagai ibukota dan miniatur Indonesia yang masyarakatnya beragam, tapi tetap bersatu dan menjaga kesatuan," katanya.
Menurut dia, seluruh elemen masyarakat yang berkepentingan dengan pelaksanaan pilkada DKI Jakarta telah bekerja dengan baik. Pihak penyelenggara maupun aparat keamanan serta seluruh simpatisan menunjukkan sikap arif dan bijak dalam memosisikan diri mereka masing-masing.
"Masa tenang adalah momentum untuk merenungkan berbagai ide dan gagasan yang telah disampaikan para calon pada masa kampanye," katanya.
Novanto menegaskan, pilkada DKI Jakarta adalah milik seluruh warga Jakarta, bukan milik kelompok tertentu.
Keberhasilan pilkada DKI Jakarta putaran kedua, kata dia, adalah keberhasilan bersama masyarakat Jakarta.
"Siapapun pasangan calon yang terpilih adalah pilihan rakyat. Rakyatlah yang akan keluar sebagai pemenang dalam kontestasi demokrasi ini," katanya. (Ant)
(责任编辑:知识)
- Penumpang Dibiarkan Makan di Landasan, Maskapai India Didenda Rp2,2 M
- Warga Ijen Sesalkan Aksi Anarkis di Kaligedang, Dukung Kemitraan PTPN yang Sejahterakan Petani
- esmod服装设计申请要求解读!
- Kepala Daker Makkah: Layanan Akomodasi Untuk Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap 100 Persen
- Cara Mendaftar Beasiswa LPDP 2024, Dimulai Hari Ini
- 安特卫普皇家艺术学院珠宝设计申请解析
- 零基础可以申请美国艺术留学吗?
- Ekspor Furnitur ke AS Perkuat Posisi RI di Pasar Global
- 5 Warna Rambut yang Bakal Tren di 2024, Warna Dasar Cokelat
- Warga Ijen Sesalkan Aksi Anarkis di Kaligedang, Dukung Kemitraan PTPN yang Sejahterakan Petani
- Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Diselidiki Bareskrim, Denny Indrayana Segera Dipanggil?
- Kepala Daker Makkah: Layanan Akomodasi Untuk Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap 100 Persen
- Pemerintah Targetkan Implementasi KRIS di Seluruh RS Mulai Juni 2025
- PKB Ungguli PDI Perjuangan di Jawa Timur
- Ini Negara Paling Aman di Dunia untuk Traveling di 2024
- Kepala Daker Makkah: Layanan Akomodasi Untuk Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap 100 Persen
- 美行思远 · 西安向你发起艺术灵感位置共享
- Cukup Pakai Bahan Dapur, Ini 3 Cara Ampuh Mengusir Tokek dari Rumah
- FOTO: Arsitektur Menawan Kantor Pos Ratusan Tahun di Saigon Vietnam
- 5 Makanan Penambah Tenaga di Usia 50