Ferdinand Hutahaean Paham Banget Alasan Anies Bungkam Soal Formula E: Makin Komentar, Makin Banyak..
Mantan kader Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyoroti sikap cuek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait dugaan korupsi proyek Formula E yang diusut KPK. Seperti diketahui,quickq官网地址是多少 KPK saat ini tengah mengusut dugaan korupsi proyek Formula E dengan memeriksa sejumlah pihak.
Ferdinand menilai hal ini justru berbanding terbalik dengan kebiasaan Gubernur Anies Baswedan yang biasanya suka berbicara panjang lebar kepada publik.
"Memang sangat disayangkan Gubernur Anies ini menjadi bungkam," ujar Ferdinand Hutahaean sebagaimana dikutip dari JPNN.com.
Baca Juga: Tolong Pak Anies Baswedan, Jakarta Kebanjiran Nih...
Dia curiga cueknya Anies lantaran banyak permasalahan dalam penyelenggaraan event balap mobil listrik tersebut.
"Makin dia (Anies Baswedan, red) berkomentar akan semakin banyak dugaan-dugaan dan bukti-bukti yang muncul ke publik," tegasnya.
Lebih lanjut, Ferdinand menyebutkan jika tidak ada permasalahan dalam penyelenggaraan Formula E pasti Anies pasti berani menanggapi. Dirinya turut menyarankan Gubernur DKI Jakarta itu seharusnya tidak perlu takut berbicara.
Ferdinand menuturkan Anies Bawesan harus segera menyampaikan bukti-bukti kepada publik soal dugaan korupsi proyek Formula E.
"Namun, itu tidak dilakukan. Bahkan, menghadapi interpelasi saja dia takut, dia mengumpulkan barisan pendukungnya dan menolak interpelasi," tandas Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat Mandiri itu.
Baca Juga: KPK Usut Formula E, Ruhut Sitompul Galak Banget ke Anies Baswedan: Sekarang Bungkam Seribu Bahasa
下一篇:Warga Jakarta Gak Mau Divaksin Corona? Siap
相关文章:
- Hadapi Ekonomi Global yang Tak Menentu, Digitalisasi Jadi Jurus Andalan Pelaku Usaha
- Cara Mudah Cek dan Cairkan Saldo Dana PIP 2025, Jangan Sampai Hangus!
- Manfaat Sayur Pare: Superfood Penuh Nutrisi yang Wajib Disantap
- Program MBG Rawan Dikorupsi, Prabowo Minta Jajaran BGN hingga SPPI Jangan Lengah
- 13 Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Deras Hari Ini, 21 Agustus 2024
- Menang di Praperadilan, Pengacara Lapor Istri Papa Novanto
- FOTO: Sewa 'Detektif Pernikahan' Jadi Tren di India
- FOTO: Sewa 'Detektif Pernikahan' Jadi Tren di India
- DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif
- Penghapusan Denda Pajak Kendaraan Disambut Baik, Apa Alasannya?
相关推荐:
- Kasus Positif Covid
- Tak Selalu Buruk, Ini 4 Manfaat Makan Kulit Ayam
- Penjualan SUV Pertama Xiaomi Diperkirakan Lebih Laris dari Sedan YU7
- Simak Baik
- Keluarga Pegi DPO Pembunuh Vina Cirebon Ikut Diperiksa, Polda Jawa Barat: Dua DPO Masih Diburu
- Menang di Praperadilan, Pengacara Lapor Istri Papa Novanto
- Partai Golkar Beri Isyarat Dukung Dua Periode Pemerintahan Prabowo Subianto
- Kemnaker Imbau Masyarakat Waspadai Penipuan Berkedok Program TKM 2025
- 1 Januari 2025 Kenaikan PPN 12 Persen Berlaku, Sri Mulyani Serahkan ke Pemerintahan Prabowo
- Mahasiswa IT Wajib Tahu: Laptop Ringan yang Cocok buat Coding
- 18 Paskibraka Putri Lepas Jilbab Saat Pengukuhan di IKN, PPI Duga Ada Tekanan
- KPK Gandeng Kemendagri dan BPKP Perkuat Fungsi APIP Berantas Praktik Korupsi di Pemda
- Status Bobby Nasution di Golkar Diungkap Airlangga Hartarto
- AHY Serahkan Surat Rekomendasi untuk Murad dan Michael Maju Pilkada Maluku
- Data Kendaraan Keluar Masuk Jakarta Via Tol Cikupa dan Merak Dibeberkan
- Perpanjang PSBB, Anies Bolehkan Makan di Tempat hingga Pukul 20.00 WIB
- Pelaku Pembunuh Wanita Diduga Open BO Ditangkap
- Hasyim Asy’ari Dipecat, DPR Cari Komisioner Baru Sebagai Pengganti
- KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM Terkait TPPU eks Gubernur Malut
- Pemerintah Wajibkan Operator Seluler Sediakan Internet 100 Mbps di Daerah Tanpa Fiber Optik