Wong Mojokerto Deklarasi Lawan Dinasti Politik dan Korupsi
JAKARTA,quickq最新下载ios DISWAY.ID- Sejumlah elemen masyarakat Kabupaten dan Kota Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), mendeklarasikan perang terhadap korupsi yang dilakukan elite setempat dan segala bentuk penyalahgunaan wewenang, Selasa (3/6).
Deklarasikan dilakukan LKH Barracuda Indonesia, Ormas HMN, LSM Wahana Lingkungan Tani, dan Modjokerto Watch atas nama "Wong Mojokerto".
Perwakilan Wong Mojokerto, Hadi Purwanto, menyatakan, dugaan korupsi tumbuh subur di Kabupaten dan Kota Mojokerto akibat dinasti politik. Bahkan, dilakukan secara terstruktur, sitematis, dan masif dengan manipulasi seolah-olah tata kelola pemerintahan berjalan dengan good governance.
"Contoh nyata bahwa konspirasi telah diatur sedemikian rupa agar seluruh aktivitas pembangunan pemerintah (adalah) setiap pembelian batu melalui PT Jisoeman Putra Bangsa dan CV Musika, yang notabennya adalah milik keluarga koruptor MKP (Mustofa Kamal Pasa)," katanya usai deklarasi di Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto.
BACA JUGA:Eskalator Stasiun Manggarai Mati Lagi, Penumpang dan Petugas Adu Mulut
"PT Jisoelman Putra Bangsa dan CV Musika ini satu alamat. Setiap pengambilan bebatuan ini diambil dari galian dengan pekerja mereka. Galian yang tidak berizin usaha tambang tersebut dieksplorasi tanpa mengantongi izin eksplorasi, diangkut dengan ilegal oleh pekerja tanpa memiliki izin pegangkutan tambang. Kemudian, dikelola tanpa memiliki izin operasi produksi dan tidak memiliki izin penjualan. Jika kita membicarakan amdal, jelas tidak ada. Dari bahan curian tersebut, kemudian dijual dalam setiap program pembangunan Pemerintahan Mojokerto," imbuh Hadi Gerung, sapaannya.
Perwakilan Wong Mojokerto lainnya, Angga Supra Setia, menyampaikan, dugaan korupsi juga dilakukan dengan modus lain. Salah satunya menjadikan anggaran organisasi perangkat daerah (OPD), misalnya Dinas Kesehatan (Dinkes), sebagai bancakan.
"Kami banyak menemukan pola bahwa para pimpinan Dinas Kesehatan rupanya rajin menabung CV, dibuat untuk kepentingan fiktif dengan mengabaikan prosedur pengadaan barang dan jasa," ucapnya.
BACA JUGA:Polsek Palmerah Menangkap 2 Orang Pelaku Pemerasan Karyawan Fried Chicken dengan Modus Tukar Uang Receh
Ia lantas mencontohkan dengan yang terjadi di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, di mana riwayat pengadaan Dinkes, Dinas Pendidikan (Disdik), dan Dinas PUPR kerap hilang dalam layanan pengadaan secara elektronik (LPSE).
"Contoh, SPK No:027/2883 A/416-102 D/2024 dengan pemenang tender CV Percetakan Mitra Usaha milik seseorang yang diduga masih memiliki hubungan keluarga dengan Ninik Munawati sebagai PPTK Dinkes Kabupaten Mojokerto. Itulah wajah pemerintahan Bupati Ikfina, kesadaran aspirasi masyarakat disingkap untuk memperkuat kekuasaan," bebernya.
Permasalahan serupa juga terjadi di Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. Dicontohkannya dengan bantuan kain kepada 10.024 kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) senilai Rp1,4 miliar pada akhir 2023 yang sarat kejanggalan.
"Kami harap bukan hanya Wong Mojokerto saja yang terus berjuang mencegah dan melaporkan adanya korupsi di Mojokerto, tapi juga pihak KPK juga harus turut andil membersihkan Mojokerto dari kejahatan korupsi," tutup Angga.
-
Detail Sulam yang Menawan ala Tandamata di Metro Festive RayaJepang Ogah Sepakati Negosiasi Tanpa Penghapusan Penuh Tarif ASListyo Sigit Bentuk Polisi Dunia Maya, Bagaimana Nasib Kasus Abu Janda?Trump Dinilai MengadaKetua Kelompok PNM Mekaar Diberi Kesempatan Studi Banding Gratis ke UMKM Top4 Jenazah Korban Kebakaran Ruko Indekos di Tambora Berhasil Teridentifikasi, Ini IdentitasnyaSoal Jakarta Dapat Predikat Kota Terburuk yang Jawab Bukan Anies7 Partai Tolak Interpelasi Bertemu Anies Baswedan, PDIP Nyeletuk: Koalisi GalauIni yang Bikin Pelaku Penipuan Tiket Coldplay Tidak Bisa MengelakSoal Perpres Miras, PAN Salahkan Tim Hukum Jokowi
- ·2024Fall模拟面试开启
- ·Nasib Anies Baswedan, Sepatu Basah Gara
- ·1 Orang Luka Akibat Kebakaran di Tambora, Petugas: Kena Percikan Api
- ·Selain di TKP Tewasnya Brigadir J, Polisi Juga Selidiki Rumah Singgah Ferdy Sambo di Magelang
- ·艺术类留学哪个国家好?
- ·Temukan 10 Aduan, PDIP Minta Anies Tindak Oknum Intoleran di Sekolah
- ·Waktu Terbaik untuk Bercinta Menurut Islam, Benar di Malam Jumat?
- ·Ferdy Sambo Rekayasa Tembak Menembak di Kasus Brigadir J, Kriminolog UI: Dia Gunakan Kekuasaannya
- ·戏剧专业留学最好去哪个国家?
- ·Buzzer Goreng Isu Formula E, Mereka Mau Semua Program Spektakuler Anies Baswedan Gagal
- ·Jabodetabek Masih di Level 4, Satgas Covid
- ·Pemprov DKI Banding Putusan PTUN soal UMP 2022, Wagub Riza: Untuk Kepentingan Semua
- ·Soal 'Citayam Fashion Week', Sosiolog Merespons Begini
- ·Buzzer Goreng Isu Formula E, Mereka Mau Semua Program Spektakuler Anies Baswedan Gagal
- ·Kecelakaan Maut di Pulogadung, Penumpang Motor Tewas Terlindas Truk Tangki
- ·Awas! Candu Judol Sama Bahayanya dengan Candu Narkoba
- ·澳科大影视制作专业好吗?
- ·IVUS & Rotablator, Solusi Kasus Jantung Kompleks di Mayapada Hospital
- ·Daftarkan Pandai ke KPU, Farhat Abbas Optimis Partainya Jadi Peserta Pemilu 2024
- ·Hadir di Acara Pemakaman Ibunda Fadli Zon, ini Kenangan Wagub DKI
- ·艺术生去意大利留学一年大约多少人民币?
- ·87 Warga Kecamatan Palmerah Terpapar Covid
- ·Jokowi Beberkan Isi Pembicaraan dengan Presiden Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky
- ·Legislator PSI Sebut Anies Ingkar Janji Terkait Tidak Cabut Pergub Penggusuran
- ·安大略艺术设计学院学费一年多少?
- ·MUI Tegaskan Bunuh Diri dalam Kondisi Damai Tak Masuk Kategori Mati Syahid
- ·悉尼大学摄影专业怎么样?
- ·Tak Mampu Bayar Utang Miliaran, Mantu Nurhadi Bayar Pakai Villa Mewah
- ·5 Posisi Bercinta Terbaik Kala Cuaca Panas, Bikin Nyaman Bareng Si Dia
- ·Diapit Jokowi dan Iriana, Jan Ethes Tonton Langsung Penutupan ASEAN Para Games 2022
- ·Aset Kripto Jadi Sasaran Ekspansi, Ekosistem Bitcoin Jadi Sorotan Perbankan AS
- ·Diapit Jokowi dan Iriana, Jan Ethes Tonton Langsung Penutupan ASEAN Para Games 2022
- ·Warga Bojong Koneng soal Intimidasi Sentul City, 'Setahu Kami Pak Prabowo Suka Lewat Kampung Kami'
- ·Listyo Sigit Bentuk Polisi Dunia Maya, Bagaimana Nasib Kasus Abu Janda?
- ·2024Fall英国音乐录取最新offer再来一波~
- ·MUI Tegaskan Bunuh Diri dalam Kondisi Damai Tak Masuk Kategori Mati Syahid